5 Area Yang Perlu Anda Benahi Sebelum Memutuskan Pindah Rumah

Seringkali urusan pindah rumah membuat orang stres, menyita waktu dan tentunya memerlukan biaya yang tidak sedikit. Walaupun demikian, kalau anda bisa melakukannya secara sistematis dan efisien, maka pindahan rumah serasa fine-fine saja dan tidak seburuk yang anda bayangkan. Nah, berikut ini akan disajikan lima area yang perlu anda benahi sebelum memutuskan untuk pindah rumah. Jika anda memulai di area-area ini maka bisa mengurangi jumlah barang-barang yang hendak anda bawa menuju rumah yang baru.

Image by : pixabay.com

1. Lemari Obat

Pertama-tama, keluarkanlah setiap botol dan juga kotak pil. Tempatkanlah semua itu di meja dan buanglah obat yang telah kadalursa. Sesudah anda membereskan dan membersihkan obat-obatan yang hendak anda buang, tempatkan obat-obat yang henda anda simpan di dalam kotak dan labeli dengan jelas. Anda bisa memakai selembar kertas sebagai tanda urutan pemindahan. Anda pun bisa menggunakan label angka padai masing-masing kotak. Lalu, tulis isi kota tersebut di sebelah nomor yang sesuai. Seluruh barang yang akan dipindahkan dari rumah yang lama menuju rumah baru harus sudah masuk ke kotak bernomor dan masuk ke daftar yang cocok dengan urutan.





Baca Juga :
8 Tips Meyakinkan Anak Anda Untuk Mau Pindah ke Rumah Baru
8 Keuntungan Membeli Rumah Baru 

2. Lemari Makanan


Seperti layaknya lemari obat, dapur merupakan tempat yang utama yang juga perlu anda benahi terlebih dulu dengan cara mengosongkan rak demi raknya. Periksalah tanggal kadaluarsa makanan yang anda simpan tersebut. Paling tidak, benahi terlebih dulu lemari tiga hari sebelum anda pindah rumah. Tinggalkan makanan sesuai dengan kebutuhan untuk dikonsumsi sebelum datang hari pindahan.

3. Gudang

Anda harus jujur pada diri anda, sehingga disini anda bisa menentukan mana barang-barang yang penting untuk dibawa dan mana barang-barang yang tidak penting. Ingatlah bahwa menyimpan barang anda yang paling spesial tidaklah sama dengan menyimpan barang seluruhnya. Mintalah pada anggota keluarga barang apa saja yang ingin mereka jaga, lalu atur waktunya jauh-jauh hari sebelum hari H pemindahan supaya mereka bisa segera mengumpulkan barang-barangnya.

4.Garasi

Seperti pada gudang, garasi biasanya jadi tempat penyimpangan bermacam peralatan rumah tangga yang jarang sekali dipakai. Orang yang hendak berpindah rumah perlu untuk bertanya pada dirinya sendiri tentang berapa sih nilai dari barang-barang itu. Disaat membenahi garasi, pakailah tiga kotak kardus yang besar yang diberi label ‘’sampah,’’ ‘’donasi’’ dan ‘’simpan.’’
Pakailah kotak ini agar anda bisa menyortir barang-barang apa saja yang akan anda masukkan ke dalam masing-masing kotak yang telah disediakan sebelumnya. Berilah label pada kotak ‘’simpan’’ dengan tanda nomor, tambahkan isisnya ke dalam daftar barang pindahan anda.

5. Lemari Pakaian

Area rumah yang satu ini sebenarnya yang paling gampang untuk dibenahi. Anda pun sudah tahu apa yang dikenakan dan apa yang disukai. Inilah salah satu kesempatan untuk benar-benar bisa mengubah tampilan lemari anda. Cobalah untuk membeli gantungan yang serupa dan mengurutkan pakaian ke dalam berbagai kategori. Misalkan, kategori blazer dan urutkan berdasarkan warna. Kemudian, seluruh pakaian dari demim, seluruh atasan dan lain sebagainya. Anda bisa memulai dengan cara mengelompokkannya sejak di dalam kotak sebelum anda pindahan. Dengan cara inilah, maka katalog dan sistem penyortiran tetap bisa berjalan secara baik kalau anda memberi label pada masing-masing kotak dan saat pembongkarannya.

Sumber Rujukan : Kompas.Com

Siapa diantara anda yang mengaku sebagai pencinta burung merpati?

Jika ada, maka artikel ini sangat pas buat anda karena didalamnya akan dibahas hal-hal yang berhubungan dengan burung merpati. Burung merpati merupakan salah satu burung lucu yang cukup unik. Binatang ini biarpun dilepas, namun dia pasti akan kembali lagi ke kandangnya untuk istirahat. Salah satu kelebihan burung ini adalah mudah untuk dirawat dan dipelihara. Nah, bagi anda yang berminat untuk memelihara burung merpati, disinilah tempat pas untuk belajar. Disamping itu burung merpati juga merupakan burung yang dijual bebas di pasar burung seluruh Indonesia. Sebelum memutuskan untuk bertenak burung merpati, anda harus mempelajari terlebih dahulu tentang tata cara beternak burung merpati. Kemudian saat anda memilih burung merpati, maka carilah burung yang berkualitas baik dan unggul. Ini penting karena anda tentunya menginginkan keturunan burung yang baik dan unggul bukan?

Image by : pixabay.com

Berikut ini akan disajikan bagi anda yang sedang ingin beternak burung merpati, terdapat beberapa tips yang tergolong sederhana disaat memilih burung merpati untuk kepentingan diri anda tersebut yaitu sebagai berikut :

1. Belilah Burung Merpati Yang Sehat

Tips yang pertama ini berkaitan dengan burung merpati yang anda beli. Disarankan agar anda membeli burung merpati yang sehat. Ciri-ciri dari burung merpati yang sehat bisa dilihat dari bulunya yang bagus, di bagian ujung sayap merpati tidak turun dan tidak melor. Yang yang terakhir, jika burung tersebut anda tangan dengan menggunakan tangan maka raksinya atau perlawanan burung merpati tadi sangat besar.

Baca Juga :
6 Tips Memelihara Ikan Hias Khusus Buat Anda
10 Tips Sederhana Merawat Kucing Bagi Para Pemula

2. Anda Jangan Memilih Burung Merpati Yang Sudah Tua

Tips yang kedua ini berkaitan dengan usia burung. Usahakan anda jangan sampai membeli burung merpati yang sudah berusia lanjut alias tua. Hal tersebut disebabkan karena sangat kecil kemungkinannya burung tadi untuk kembali bereproduksi. Atau bahkan burung tersebut tidak akan lama jangka waktu hidupnya. Nah, adapun ciri dari burung merpati yang telah berusia tua yakni daging yang berada di sekitar paruh terlihat menebal. Di bagian lubang hidungnya juga terlihat adanya kerutan-kerutan daging yang tebal, yang yang paling akhir, paruhnya sudah tidak mengkilat saat anda dengan cermat.

3. Coba Perhatikan Burung Merpati Dari Kejauhan

Tips yang ketiga ini adalah kalau disaat anda memilih burung merpati diantara kerumuman burung merpati lainnya di dalam satu sangkar, maka sebaiknya anda jangan terlalu dekat dengan sangkar burung merpati tadi. Yang perlu anda lakukan yakni mencermati tingkah laku para burung merpati tersebut dari kejauhan saja. Hal yang meski anda tahu saat anda mencermati tingkah laku burung merpati tersebut, anda akan melihat satu burung merpati yang ada dalam sangkar tersebut mempunyai sifat yang paling dominan diantara burung-burung merpati lainnya. Nah, burung tersebut yang merupakan rajanya dari burung-burung merpati yang lain tersebut.

4. Pilihlah Indukan dan Pejantan Yang Tergolong Cepat

Tips yang terakhir tentang cara memilih burung. Jika anda ingin memilih burung yang ingin dirawat maupun diternakkan alangkah baiknya anda mempelajari terlebih dahulu mengenai ciri-ciri diantara induk pejantan burung merpati dan induk betina burung merpati. Biasanya induk pejantan burung merpati mempunyai paruh yang lebih tebal bila dibandingkan dengan induk betina. Lalu ukuran kepala induk pejantan burung merpati terlihat lebih panjang dan besar dibanding dengan induk betina. Dan yang paling akhir bulu induk pejantan merpati lebih mengkilap bila dinbandingkan dengan bulu induk betina. Nah, untuk ciri-ciri umum burung jantan merpati dan betina yakni saat burung pejantan merpati didekatkan dengan burung pejantan ataupun burung betina lain, maka nanti burung merpati tersebut akan berkutut atau bekur. Gimana? Apa anda memiliki trik yang khusus di dalam memilih burung merpati peliharaan anda sendiri? Sungguh sangat senang bila anda berkenan untuk membagikan kepada kita semua kolom komentar di bawah.

8 Tips Meyakinkan Anak Anda Untuk Mau Pindah ke Rumah Baru

Disaat anda dan pasangan hidup anda telah memutuskan untuk pindahan ke rumah yang baru, kendala yang pertama yang mungkin anda hadapi adalah meyakinkan anak anda untuk merasakan suasana yang baru disana. Pasalnya, bisa jadi anak anda sudah merasa nyaman tinggal di rumah yang sekarang, dan mungkin dia juga sudah sangat nyetel dengan lingkungan sekitarnya yang membuatnya merasa jadi betah. Bahkan mungkin buah hati anda akan merasa sebal saat anda menceritakan tentang rencana anda untuk pindah rumah.

Oleh sebab itu, sebelum anda memutuskan untuk pindah rumah baru, alangkah baiknya semenjak jauh-jauh hari anda memulai untuk menerapkan 8 tips berikut ini, antara lain :

1. Sebelum hari H datang, berkomunasilah terlebih dahulu dengan buah hati anda apa alasan anda dan keluarga memutuskan untuk pindah rumah. Terangkan padanya dengan lemah lembut tentang rumah baru yang akan ditinggali. Anda bisa membuat peta kecil, menunjukkan foto, menunjukkan sarana-sarana bermain yang ada di sekitar rumah dan lingkungan-lingkungan yang cocok bagi mereka, sehingga dengan begitu si anak akan tertarik dan akhirnya berubah pikiran.

Baca Juga :
4 Langkah Aman Membeli Rumah Indent
8 Keuntungan Membeli Rumah Baru

2. Kalau waktunya memungkinkan, ajak mereka untuk ikut mengunjungi rumah yang baru dan biarkanlah mereka untuk melihat-lihat seisi rumah dan lingkungan sekitar. Andapun bisa sesekali meminta pendapat mereka tentang rumah, baik itu segi penataan ruang, warna cat dan lain-lain. Namun hal ini tidak wajib, karena memang seorang anak tentunya belum punya pandangan luas apalagi ide, jadi biarkan mereka berkomentar saja dan dengarlah apa keluhannya.

3. Pergi dan berkunjunglah ke area sekitar rumah baru anda. Jika anda bertemu dengan tetangga, cobalah untuk mengenal mereka dengan saling tanya satu sama lain. Dengan begitu maka andapun akan merasa nyaman jika nanti sudah benar-benar pindah rumah, karena anda sudah mengenal lingkungan sekitar beserta dengan orang-orangnya juga. Kalau anda menemukan tempat bermain, coba mampir dan ajak anak anda untuk ikut merasakan permainan disitu.

4. Latih anak anda untuk jadi orang yang bertanggung jawab. Contoh dari tanggung jawab disini bisa anda terapkan pada beberapa mainannya. Ajari mereka untuk merapikan dan mengemas sendiri semua mainannya dengan baik. Jika perlu lahit mereka mengemas mainan dan memasukkannya ke dalam kardus. Anda bisa memanfaatkan momen tersebut untuk memberikan penjelasan pada mereka bahwa hari ini adalah hari terakhir mereka menempati kamarnya dan akan segera pindah ke rumah yang baru dan kamar yang baru pula.

5. Agar mudah untuk ditemukan, masukkan kardus atau boks yang isinya barang-barang si kecil ke dalam truk atau mobil. Dengan begitu, saat tiba di rumah yang baru, anda pun bisa langsung memindahkannya ke kamar tidur si buah hati.

6. Siapkan pula kotak yang bisa menyimpan beberapa kebutuhan penting seluruh keluarga anda untuk malam yang pertama saat sudah pindah ke rumah yang baru. Isi kotak tersebut bisa berupa baju tidur, tisu, peralatan mandi, dan juga handuk. Jadi saat sudah tiba di lokasi, anda pun dapat menyicil untuk menata barang-barang sampai keesokan harinya.

7. Jika memungkinkan, anda bisa minta bantuan dari keluarga atau teman untuk mengajak si buah hati menginap di rumah mereka. Jadi anda bisa lebih fokus untuk melanjutkan pembongkaran dan penataan barang anda cepat selesai dan segera bisa ditempati.

8. Jadikan anak anda sibuk dengan anera macam kegiatan yang menyenangkan buat mereka saat berada di rumah baru. Berikan kesan yang positif pada mereka dengan cara mengajaknya bermain, mengadakan syukuran, atau mengadakan masak bersama. Kalau telah merasa nyaman, maka si kecil akan siap untuk berkenalan dengan teman-teman barunya di lingkungan rumah.