Assalamu’alaikum sahabat sekalian, bagaimana kabar kalian? Baik-baik saja kan? Oke, pada kesempatan kali ini saya akan melanjutkan artikel saya sebelumnya tentang jalan-jalan saya ke Sumatera Barat. Setelah setelah sebelumnya membahas tentang Jam Gadang di Bukit Tinggi, maka kali ini saya lanjutnya dengan tujuan berikutnya di hari yang sama yaitu ke Jembatan Kelok 9. Untuk sampai disana dan dimulai dari Bukit Tinggi maka diperlukan waktu kurang lebih dua jam perjalanan dengan sepeda motor. Jarak tempuh dari Bukit Tinggi sampai dengan Jembatan Kelok Sembilan sekitar 55 km.
Sepanjang jalan pemandangan kanan kiri sangat indah dan mengagumkan. Karena memang jalur di Sumatera Barat memang banyak perbukitan. Sesampainya kami di Jembatan Kelok 9, kamipun merasa kagum dengan bangunan jembatannya yang tinggi menjulang dan berkelok-kelok. Ditambah dengan dua bukit yang mengapit jembatan tersebut, menjadikanya semakin menarik dan indah dipandang. Itulah mengapa saat saya datang lokasi yang telah dibangun sejak 2003 ini, disana telah banyak orang yang sengaja datang menikmati pemandangan atau sekedar untuk beristirahat bagi orang yang kebetulan melewati jembatan ini.
Jembatan ini juga menjadi penghubung antara Sumatera Barat dan Riau. Nah, ketika saya sudah sampai di sana, saya dan teman saya langsung menuju ke atas. Karena di bagian atas tepatnya di pinggir tebing sudah disiapkan tempat khusus untuk beristirahat. Walaupun tidak begitu lebar karena lokasinya berada di antara tebing dan jurang, namun disana saya melihat sendiri bahwa mobil dan motor bisa parkir. Untuk menghilangkan rasa lelah setelah hampir tiga jam berada diatasnya motor, kamipun memesan dua gelas kopi hitam.
Sambil duduk-duduk di bebatuan sebelah tenda warung kopi, sesekali saya minta difoto oleh teman saya. Setelah puas menikmati suasana di kelok 9, maka kami memutuskan untuk pulang. Demikianlah artikel singkat saya. Wassalamu'alaikum